Jika ditanya mengapa, pasti banyak dari kalian yang akan menjawab, yah emang dari sananya udah begitu. Meskipun gak mewakili semua, tapi ini adalah contoh-contoh kecil sterotipe suku di Indonesia.

STEROTIPE/STREROTIP adalah penilaian terhadap seseorang berdasarkan persepsi terhadap kelompok dimana orang tersebut dapat dikategorikan.

ORANG BATAK

  Orang Batak itu terkenal karena kemampuan verbalnya, contohnya yaitu 99% pekerjaannya adalah pengacara.

Dan kalau dalam perihal ngomong orang batak dinilai sebagai orang yang terus terang dan apa adanya. Karena keterus terangan itu orang batak sering dikenal dengan suku yang gahar dan galak.

ORANG PADANG

  Sedangkan suku pencipta makanan rendang ini udah nggak asing lagi dengan sterotipe pelit, saking parahnya, sterotipe ini sering dikata pelit, dan kadang kata pelit diganti dengan kata padang.

Contoh nya:

pelit banget sih lo, menjadi padang banget sih lo !

ORANG JAWA

  Orang  jawa pastinya lamban, ngomongnya suka bercabang-cabang, dan juga suka basa basi, mungkin karena sejarah nya orang padang itu selalu menjadi kaum penguasa politik dan diningrat

Diningrat adalah kaum bangsawan

Oleh karena itu perwatakan orang jawa memang sopan-sopan dan halus.

Dan masih banyak lagi stereotipe pada suku-suku lainnya, yang nggak bisa disebut satu persatu.

Lohh kenapa ?

Menurut BPS (badan pusat statistik) pada tahun 2010, Indonesia bahkan memiliki suku bangsa sebanyak 1340 suku bangsa. Meskipun ada berbagai macam sterotipe yang menempel pada suku-suku yang ada di Indonesia, kita nggak adil rasanya kalau menelan itu semua secara mentah-mentah 100%.

Kalau ada seseorang bilang orang padang itu pelit, mungkin itu berdasarkan pengalaman dianya aja. Bukan kebenaran secara universal.

kesimpulannya, Orang pelit itu ya ada di suku apa aja, jadi stereotype itu nggak 100% benar dan harus dipercaya.